Mahabharata episode 165 KEREN KW12

PERSIAPAN PANDAWA UNTUK HIDUP SATU TAHUN TANPA DIKENAL

By keren kw12


Sinopsis film Mahabharata episode 165
Sinopsis by Putri Df

Shangkuni berkata kepada duryudhana memang akan ada perang, jika mereka tidak segera menemukan pandawa dan kalau duryudhana tidak bisa melihat salah satu dari mereka dan memanggil nama mereka maka akan ada perang, saat perang raja angga karna akan melawan arjuna dan duryudhana akan melawan bima. Kedua pasukan pasti akan mencari bantuan dari raja yang lain, pasukan yang penuh amarah itu akan datang bersamaan dan akan ada kehancuran yang sangat mengerikan. Jika saat itu duryudhana menang, maka dia tidak akan mendapatkan keuntungan apa-apa. Sebuah kerajaan yang rusak, sebuah kerajaan yang hancur dan kemiskinan. Shangkuni memberitahu duryudhana bahwa tidak akan ada perang kecuali penghianatan. Setelah itu, shangkuni meminta raja sindu dan dursashana untuk mengirim utusan ke setiap daerah arya dan mencari kemana perginya pandawa dengan ciri-ciri lima orang pria dan seorang wanita yang paling cantik didunia.

Ditempat pandawa berada, mereka sedang menyembunyikan senjata dengan menguburnya didalam tanah. Bima berkata kepada yudhistira bahwa dia pernah menyembunyikan gada miliknya di tempat itu dan dia berkata bahwa saat itu adalah waktunya untuk mereka melakukan penyamaran. Yudhistira mengatakan akan sangat sulit bagi mereka untuk terus tersembunyi, terutama saat mereka bersama-sama, karena itu mereka tidak bisa tinggal bersama. Kemudian sadewa mangatakan bahwa mereka harus punya identitas baru untuk satu tahun kedepan, dan mereka harus mengingat penyamaran itu didalam pikiran mereka. Bima bertanya kepada yudhistira kalau ada orang bertanya siapa dirinya, apa yang akan dijawab olehnya. Yudhistira mengatakan dirinya tidak bisa berbohong, jika ada yang bertanya padanya mka dia akan tetap tenang. Kemudian arjuna mengatakan bahwa hanya melakukan itu tidak akan cukup, yang dilakukan yudhistira akan mengungkap siapa mereka sebenarnya. Nakula meminta yudhistira untuk berbohong satu tahun kedepan, tapi yudhistira menolaknya. 

Setelah itu mereka mencari cara bagaimana mereka akan tetap tersembunyi. Saat itu drupadi memiliki sebuah pemikiran yaitu memberikan para suaminya nama lain. Yudhistira diberinya nama mantrikanka dan menyuruhnya jika ada yang bertanya siapa namanya, maka dia bis memperkenalkan dirinya sebagai kanka. Mendengar rencana drupadi, yudhistira setuju akan hal itu. Arjuna berkata kepad pancali untuk tidak memberinya nama, karena basudewa krishna sudah memberinya sebuah nama. Bima dan nakula bergurau tentang arjuna bahwa dia terlihat cantik dengan nama prihanala. Kemudian drupadi bertanya apa ada yang khusus dengan nama itu, dan bima mengatakan ada yang istimewa dan menyuruh pancali untuk menyembunyikan pakaiannya. Kalau tidak, tidak lama lagi pasti arjuna akan mengambilnya, dan mereka pun tertawa bersama. Arjun kemudian meletakkan busurnya di tempat mereka berada dan meminta dewa agni untuk menjaga senjata mereka, setelah satu tahu maka mereka akan mengambilnya lagi dan segera menyerang dinasti kuru, mereka pun pergi dari tempat itu. 

Di hastinapura, duryudhana dan shangkuni menunggu laporan dari para utusannya yang tersebar di seluruh daerah arya untuk melakukan pencarian para pandawa, tetapi tidak ada satupun utusan mereka yang menemukan pandawa. Mengetahui hal itu, duryudhana dan shangkuni terlihat marah, kemudian duryudhana mengatakan mata-mata terakhir mereka telah kembali, tidak ada tanda-tanda pandawa di kerajaan tetangga dan sudah dipastikan di dwaraka, pancala, kashi, naglok, madra, kunti boja, setiap tempat dimana ada keluarganya pandawa, mereka bahkan tidak pernah terlihat disana. Shangkuni mengatakan bahwa pandawa bersembunyi di batas-batas daerah arya tapi duryudhana mendebatnya. Duryudhana mengatakan tinggal satu bulan lagi para pandawa di pengasingan, tpi dia tidak bisa menemukan di tempat yang lain dan bingung harus mencari pandawa dimana. 

Setelah itu shangkuni memiliki pemikiran bahwa nakula memiliki keterampilan berkuda, sadewa memiliki keahlian dalam urusan sapi, kemudian shangkuni bertanya kerajaan mana yang satu terakhir ini pasukan berkudaan dan ternak sapinya sangat terkenal, dan mengatakan yudhistira juga adalah orang yang bijak, dan bertanya kerajaan mana yang satu tahun terakhir ini menandatangani perjanjian dengan kerajaan lain. Kemudian duryudhana mengatakan Bahwa dia mendengar raja wirata telah menandatangani banyak hal dengan kerajaan di daerah selatan dan kerajaan itu sudah lama makmur serta raja wirata telah membuat seratus buah waduk baru. Mendengar hal itu, shangkuni tertawa dan mengatakan bahwa para pandawa pasti ada di wirata. 

Di kerajaan wirata, dua anak kecil pergi ke dapur untuk meminta ladu kepada juru masak balawa yang tidak lain adalah bima, lalu juru masak membuatkan ladu untuk anak itu. Salah satu anak itu ingin menjadi kuat seperti bima, dan yang satunya lagin ingin menjadi pemanah yang hebat seperti arjuna. Kemudian juru masak balawa memberikan ladu itu kepada salah satu anak yang ingin menjadi kuat seperti bima, tetapi ketika anak yang ingin menjadi pemanah hebat seperti arjuna meminta ladu, juru masak balawa memarahinya dan menyuruhnya pergi. Setelah itu, bima menyuruh anak yang satunya untuk memberikan ladu kepada tantripala yang tidak lain adalah sadewa. Anak itu langsung pergi ke kandang sapi dan memanggil tantripala, kemudian mengatakan bahwa juru masak balawa mengirimnya ladu. Mendengar hal itu, tantripala mendekati anak tersebut dan mengatakan padanya bahwa sejak masih kecil juru masak balawa sering menepuk-nepuk pundaknya hingga membuatnya tidak bisa tegak lurus. Tantripala meminta ladu ith dan memakannya satu. Setelah itu, tantripala menyuruh anak tersebut untuk memberikan ladu satunya lagi kepada damagranti yang tidak lain adalah nakula.

Komentar

Posting Komentar

Gunakanlah form komentar dengan bijak

Post populer