RADHA KRISHNA ANTV EPISODE 25 - KEREN KW12

 RADHA KRISHNA 25 - KEREN KW12

krishna membantu radha merencanakan sesuatu

Radha dan Penyamaran Krishna

Radha membayangkan Krishna hadir di kamarnya. Namun, alih-alih bahagia, ia marah dan bertanya kenapa Krishna datang ke sana. Krishna menjawab dengan tenang bahwa ia datang karena Radha yang memanggilnya — dengan pikirannya, kerinduannya, hatinya.

Radha membalas dengan dingin, "Aku bahkan tak ingin melihatmu... bahkan dalam mimpiku."

Krishna menatapnya sedih, lalu berkata, “Kalau begitu, aku hanya akan kembali jika kau sendiri yang memanggilku.” Ia pun menghilang.

Sementara itu, Vyomasur menemui Jatila dan Ayan. Ia memberi tahu mereka bahwa Krishna telah pergi jauh. Jatila lega, namun Ayan curiga. Ia berkata, "Krishna itu keras kepala. Ia tak akan pergi begitu saja. Aku akan mengikutinya bersama Balram dan lihat ke mana mereka pergi."

---

Perjalanan Krishna dan Balram

Krishna dan Balram menaiki kereta menuju rumah kakek-nenek mereka. Sesampainya di sana, mereka disambut hangat dan dipeluk dengan penuh kasih. Nenek mereka dengan gembira pergi mengambilkan mentega kesukaan mereka.

Tanpa mereka sadari, Ayan diam-diam mengintip dari balik pohon, mengikuti gerak-gerik mereka.

Balram lalu bertanya, "Bagaimana kita akan pergi ke Barsana?"

Krishna menjawab dengan senyum licik, "Dengan kuda… dan dalam penyamaran."

Mereka pun menyamar sebagai dua gadis desa: Gopadevi dan Baldevi. Mereka pura-pura dikejar oleh sekelompok preman — yang tak lain adalah teman-teman mereka sendiri — dan berlari menuju tempat Ayan.

---

Pertemuan dengan Ayan

Saat melihat Ayan, Gopadevi dan Baldevi berteriak minta tolong, "Tuan, selamatkan kami! Mereka ingin mencelakai kami!"

Ayan, merasa kesatria, segera mencabut pedangnya. Para "preman" pura-pura takut dan melarikan diri.

Setelah itu, Gopadevi dan Baldevi berkata dengan suara penuh harap, "Kami tidak punya rumah… tolong bawa kami bersamamu."

Ayan ragu, tapi luluh oleh kepolosan dan kata-kata manis mereka. Ia akhirnya setuju dan berkata, “Baiklah, kita ke Barsana dulu.”

Krishna tersenyum diam-diam.

---

Perjalanan ke Barsana

Di tengah perjalanan, Ayan mencoba menunggang kuda bersama mereka. Tapi Gopadevi (Krishna) dengan halus menolak, “Apa kata orang kalau melihat seorang kesatria hebat naik kuda dengan dua gadis desa?”

Ayan menghela napas. “Lalu aku harus berjalan?”

Mereka menjawab serempak, “Ya.”

Balram, dalam hati, berpikir, Ayan ingin memisahkan Radha dan Krishna. Tapi aku… akan menjadi jembatan yang menyatukan mereka kembali.

---

Radha Merasakan Kehadiran Krishna

Di Barsana, teman-teman Radha menunjukkan hadiah-hadiah untuk pernikahannya. Radha tiba-tiba merasa gelisah, hatinya berdebar tanpa sebab yang jelas. Ia berdiri dan berlari menuju pintu.

Di luar, Krishna turun dari kuda dan melangkah perlahan, yakin bahwa Radha bisa merasakan kehadirannya.

Radha membuka pintu, menatap sosok asing di depannya: seorang gadis yang tak dikenalnya. Ia menyipitkan mata, mencoba mengenali wajah itu.

“Siapa kau?” tanya Radha dengan curiga.

Sebelum Krishna menjawab, Ayan buru-buru berkata, “Dia Gopadevi, dan yang satu lagi adalah Baldevi. Mereka datang bersamaku.”

---

[Tirai tertutup. Ketegangan dan kerinduan membuncah di antara dua jiwa yang mengenal satu sama lain lebih dari siapa pun, namun terhalang oleh dunia dan penyamaran.]

---