Mahabharata episode 232 KEREN KW12

 Bima Memulai Pembantaian Atas Kurawa

By KEREN KW12

Sinopsis film Mahabharata episode 232
Sinopsis by KEREN KW12

Arjuna dan Karna sama sama melompat dari keretanya untuk berduel diatas tanah. Keduanya saling berbalas tanah dan saling maju ke depan untuk mendekat. Namun tiba tiba saja terompet tanda peperangan berakhir telah dibunyikan. Arjuna mengutarakan bahwa dirinya berhasil menuntaskan tugasnya hari ini, yaitu untuk menahan raja angga.

Bima yang sudah membunuh 20 saudara Duryudana menunjukkan keperkasaannya kepada lawannya ini. Dirinya juga memberitahukan kepada Duryudana bahwa keponakannya, Abimanyu telah menunjukkan kemampuannya di hadapan Duryudana.

Gandari sangat bersedih dan mulai mengungkit ungkit Mahadewa. Widura datang, kemudian gandari kebingungan untuk menemui iparnya. Widura mengatakan bahwa ini keadilan, dan harus menerimanya. Gandari menjadi naik pitam bahkan menganggap mahadewa tidak adil. Kemudian Gandari menyuruh para prajurit untuk menghancurkan kuil siwa yang ada di Hastinapura.

Drupadi dilarang Kunti untuk menyalakan lampu lilin karena tengah berduka dengan kematian keluarga Hastinapura. Kunti mengajarkan untuk berkabung karena tradisi. Kunti juga mengajari Drupadi bahwa perang dan kesedihan ini sangat diperlukan.

Duryudana dan Saudara-saudaranya yang masih hidup memberikan upacara terakhir untuk adik-adiknya yang telah mati terbunuh oleh Bima. Dursasana yang tidak kuat menahan amarahnya, mengambil kayu yang telah terbakar  dan melemparkannya kepada Bima. Adik dari Duryudana ini menantang Bima sekarang namun ditolak karena masih banyak saudaranya yang belom mati. Dursasana dihentikan oleh Duryudana ketika mau menyerang Bima. Duryudana mengatakana bahwa Bima telah membuat dirinya sedih oleh kematian adik-adiknya, maka Bima harus juga merasakan kesedihan setelahnya.

Destrarastra menginginkan agar Bima merasakan kekuatan dari kedua tangannya. Dirinya pun akan meremukkan tubuh dari Bima. Widura mencoba memberikan kata-kata mutiara kepada kakaknya, namun Destrarastra tetap dengan pendiriannya. Widura menjelaskan bahwa masyarakat hastinapura juga merasakan imbas dari perang ini, bahkan masyarakat Hastinapura mendoakan kemenangan para Pandawa. Widura menjelaskan bahwa sebelumnya, Pandawa telah mengajukan tawaran perdamaian dan telah ditolaknya. Maka sekarang yang akan terjadi adalah kematian dari anak-anak Destrarastra.

Duryudana mengatakan bahwa darah berharga dari dinasti kuru telah ditumpahkan oleh anak-anak Pandu. Duryudana menginginkan kematian Abimanyu untuk membuat para Pandawa menangis darah. Aswatama menerima tugas dari pangeran Duryudana, namun dihentikan oleh Raja Angga Karna dan mengatakan bahwa ini adalah kewajibannya untuk membuat Abimanyu jatuh dan berkalang tanah.

Komentar

  1. Smpai kan tamat eps Mahabharata

    BalasHapus
  2. mantap minn.. up terus sampe ahir

    BalasHapus
  3. Balasan
    1. jgn nanya gitu, admin juga nanti bakalan lanjutin jg tolong mengerti keadaan admin ayahnya lagi sakit

      Hapus
    2. Thanks siska yang sudah memahami situasi kondisi admin

      Hapus
  4. Makasih min udh up semoga ayah nya lekas sehat dan bisa beraktivitas spt biasa lagi aminn

    BalasHapus
  5. Mas episode berikutnya mana mas

    BalasHapus
  6. Smngt upload nya smpai tamat min,trmksih

    BalasHapus
  7. Min uplod kpn lgi nihhh
    Bnyk temen2 nunggu nih

    BalasHapus
  8. Episode 233 blum ada😭😭😭😭

    BalasHapus
  9. Maaaf mau nnyaa, episode brp Abimanyu gugur

    BalasHapus
  10. Diajak berdamai malah sok belagu dan sok kuat..iya swktu ada bisma kurawa aman.tp stlah kekalahan bisma barulah kurawa menghadpi mautnya satu persatu

    BalasHapus

Posting Komentar

Gunakanlah form komentar dengan bijak

Post populer